Celana panjang itu jatuh, disusul celana dalam Pramono.Butuh waktu seminggu untuk bisa bertemu dengan ketiga orang yang duduk di depan Cantika. Gua juga barusan kenal lo kemaren. Bokep live Ia menggeleng.“Gahhhkkk, jahannnngg!” Cantika berusaha menarik kepalanya, tapi tangan Ardian menahannya. “Maafkan aku Romi..” Tubuh Cantika yang mulus menyita perhatian ketiga orang itu. “Saya sih percaya Bu Cantika gak boong. Air mata mengalir. Ia menciumi wajah Romi. Tunggu kabar dari gua.” Ko Liong bangkit meninggalkan Cantika masuk ke kamar mandi.Seperti orang linglung Cantika berpakaian. Suara air mengalir terdengar dari kamar mandi. Cantika duduk memeluk lututnya membiarkan air terus menerus menyiram tubuhnya. Dengan menggunakan tabungan mereka sebagai uang muka, mereka membeli rumah dan membayar sisanya melalui kredit. Puting kanannya merasakan lidah dan gigitan. “Hoki banget laki lo bisa puya bini kayak lo ya.”Cantika merangkak menjauh menggapai pakaiannya.“Sekarang lo pulang aja. Kelima.“Hhhgggghhhk!”Cairan hangat memenuhi memek Cantika. Tubuhnya mengigil walaupun shower menyirami tubuhnya dengan air panas. Air mata kembali menetes ketika Cantika jatuh lemas di badan Ko Liong.“Ohhh udahhhkk kooo, udaahhhh…” Cantika merintih ketika tangan Ko Liong memaksa pinggulnya kembali bergerak naik turun.
