Kalau engkau memang mencintaku, engkau harus memenuhi permintaanku ikut dengan aku sekarang juga ke utara.”
“Engkau yang tidak sungguh-sungguh mencintaku, Nirahai. Bokep indo live Tangan Han-han melingkar di pinggangnya yang ramping, sementara bibirnya merambat naik ke matanya, mencium kelopak matanya satu persatu, lalu pindah ke daun telinganya. goyang.. Han Han mengerti bahwa perasaan Nirahai tertekan sekali maka dia tidak mengeluarkan kata-kata, hanya berlari sambil menggandeng tangan kekasihnya. Dia membayangkan masa depannya bersama Nirahai di utara, di antara bangsa Mongol yang asing baginya sama sekali! “Kau antarkan Suma-sicu ke kamar tamu sebelah kanan!”
Han Han menjura kepada perwira itu, menyambar tongkatnya dan terpincang-pincang mengikuti wanita yang berjalan dengan pinggul menari-nari. Aku akan berbahagia sekali kalau engkau selalu berada di sampingku, akan tetapi hatiku pun akan selalu tertekan dan hancur kalau melihat engkau menjadi sengsara kelak….”
Nirahai menubruk Han Han, merangkulnya dan menutup mulut Han Han dengan jari tangannya yang halus. Namun anehnya, hingga sekarang ini si Han Han belum juga memuntahkan lahar panas miliknya sebagai titian puncak asmara seorang pemuda.
