Ia sangat marah tampaknya. Kupompa lebih cepat lagi. Bokep Jepang Agh..!” suara Darta mengakhiri pendakian itu.Namun tampaknya Mila belum selesai. Kugenjot lebih cepat dan lebih keras. Ia sangat marah tampaknya. Akh.. Soalnya elu udah banyak berbuat baik sama gua. “Lu serius, Ta? Sampai akhirnya tiba pada genjotan yang terakhir. Mila tetap berontak, sampai akhirnya kehabisan tenaga. Bersamaan erangan itu, kedua kakinya semakin erat menekan pantatku. Ranjang bergoyang lebih ganas lagi. Tidak lama kemudian, terdengar suara Mila yang datang. Dan vaginanya ditekan pula ke atas. Gua gak apa-apa koq. Dan tanpa selang waktu lama, Mila ke luar dari dalam kamarnya dengan penampilan pakaian yang tetap rapat. Memang selalu terbungkus rapat, dengan baju yang longgar. Gua cuma nyoba aja, barangkali ada,” aku menukasnya, takut membuatnya jadi beban pikiran. Bahkan aku pun memuji Darta, bisa mendapatkan gadis secantik Mila. “Emh, emh, emh, emh.. Tubuhnya menggairahkan. *******..!” Mila mendorong tubuhku. “Ada apa, Bang?” tanya Mila. Bahkan aku pun memuji Darta, bisa mendapatkan gadis secantik Mila. Mila sepertinya lebih menikmati berada di posisi bawah, sambil kedua tangannya memeluk erat tubuh Darta, dan kakinya menjepit pantat Darta.
