Ketika mereka semua sudah selesai mengentotku, mereka menaruhku di sofa dengan kepala di bawah. Rei pun melenguh keenakan ketika aku remas remas dan kukocok penisnya perlahan. Bokep indo live Rei menyuguhkan pil itu dan segelas air putih yang langsung kuminum. Aku yang takut jatuh segera menyenderkan tubuhku ke belakang dan membiarkan toketku meloncat loncat dengan bebas. Aku merasa bahwa salah satu dari mereka menang, mereka pasti akan menyuruhku membuka bajuku.Ternyata benar, aku tidak tau apa nama kartuku tetapi meraka ngomong kalo aku kalah. Aku baru tau kalo mereka itu bermain poker, tapi yang menang bisa menyuruh salah satu dari yang kalah untuk melepas baju. “Ga kenapa kenapa kok” jawabku singkat. Aku yang takut jatuh segera menyenderkan tubuhku ke belakang dan membiarkan toketku meloncat loncat dengan bebas. Aku merasakan kedua tangannya mengangkat rok ku sampai ke pinggangku. Mereka semua berbadan bagus dan bertampang yang lebih dari biasa. Aku yang setengah telanjang hanya menunduk malu dan menutupi putingku dengan tanganku. “Iiih, benci gue ama loe” kataku sambil mencuekin muka mesum dia. Mereka juga udah tau kalo loe suka nge seks, apalagi gue udah kasih tau mereka kalo loe suka di gangbang. Dia pun menyuruhku untuk menungging dengan tangan di meja makan.
