Jeanne tersenyum. Bokep indo live You’re increadible!” kata Jeanne di antara desahan napasnya. Seingatku, hari ini aku memang belum makan apapun. Aku suka dengan dada kamu! Kuputar-putar lidahku di daerah itu. Rasanya ada gelombang besar dari pinggangku yang hendak mencari jalan keluar melalui batang kemaluanku. Aku merasakan kesegaran tubuhku seperti orang yang baru selesai berolahraga ringan. Kubuka mataku dan kulepaskan ciuman kami. Perlahan, aku pun merasakan ada aliran listrik statis yang mengalir dari titik 2 jari di bawah pusarku. Kuremas-remas lembut kedua payudaranya yang terasa keras tapi kenyal. “Aaaghhh… Jeanne…” teriakku sambil memegangi pinggangnya yang ramping dan putih mulus. Kurasakan juga Jeanne merinding di sekujur tubuhnya. Jeanne menghentikan ayunannya. Kulebarkan kakiku sehingga Jeanne bisa lebih leluasa mengayuh liang kemaluannya bergeseran dengan batang kemaluanku. You’re increadible!” kata Jeanne di antara desahan napasnya. Dia mendekati wajahku. Sunyi…!Pelan-pelan Jeanne melepaskan ciuman kami. Tentu saja membuat otot-otot perutku menjadi kencang. Titik ini yang sering disebut oleh orang Cina sebagai titik dantien atau chakra pusar oleh orang India. Jeanne memejamkan matanya. Kurasakan ada rasa geli yang luar biasa yang menerobos otakku.
