Bercinta Ala India

Walau naik sepeda motor, kami tidak pakai helm, katanya tempat persewaan VCD-nya dekat. Live bokep Pelan-pelan pula, badanku kuhadapkan ke arahnya dan kutaruh tangan kiriku di pinggangnya, lalu wajahku mulai mendekati wajahnya.Aku mulai bisa merasakan nafasnya yang semakin cepat dan tidak beraturan. Sesekali kudengar “Slurrp.., slurrp..”, sepertinya Mas Mahen suka sekali menyedot kemaluan Mitha. Good sign, pikirku.Mungkin sekitar setengah jam kemudian baru taksinya datang. Eh, ternyata memang dekat sekali dan tidak melewati jalan raya. Terus akhirnya Mas Mahen telepon taksi, beberapa menit kemudian datang, lalu kami ke tempat kos Mitha dulu untuk menjemput Mitha. Mitha masih tetap dengan stylenya, kadang menarikan pinggulnya pelan-pelan, lalu cepat, pelan lagi.“Ahh.., Ahh.., Ahh..”, Mas Mahen memaju-mundurkan badannya pelan-pelan sedangkan Mitha asyik menggoyang-goyangkan pinggulnya dengan tempo yang tidak beraturan. Dia menurut saja, membuatku semakin bernafsu. Kami berpandangan beberapa saat. Aku terdiam sebentar. Mitha masih tetap dengan stylenya, kadang menarikan pinggulnya pelan-pelan, lalu cepat, pelan lagi.“Ahh.., Ahh.., Ahh..”, Mas Mahen memaju-mundurkan badannya pelan-pelan sedangkan Mitha asyik menggoyang-goyangkan pinggulnya dengan tempo yang tidak beraturan. Aku tidak percaya ah.., Kamu kan cantik.., pasti banyak cowok yang ngelirik kamu..”Rupanya dia agak GR juga dengan pujianku, lalu sambil ketawa lirih dia cuma bilang, “Ah kamu..”.“Iya bener lhoh..”Dia diam sebentar, lalu dia

Bercinta Ala India

Related videos