Aku Harap Orang Tuanya Nggak Tau Kita Lagi Mesra Begini…

(kakak; bahasa Sunda) tolong dong jangan dibikin pusing nih! Cuma karena posisi telentang jadi mengurutnya (bukan sortir) digenggam dari bawah ke arah atas sambil diputar dengan telapak tangan menyentuh ujung kemaluan, karena tadi sudah keluar. Bokep india Mau minum apa Pak?, tanyanya. Setelah tekanan cairanku turun, otomatis badanku ambruk seperti hidrolik saja atau mesin yang shutdown. Kirakira dalam perjalanan di tengah batang kemaluan, eh dipijat sekuatnya kemaluanku, otomatis aku bergetar (over vibration), tak berapa lama dilepas, ya muncrat cairan dari kemaluanku dengan tekanan yang kuat dan nyaris mengenai daguku. Ya sudah, nih uang tipnya, makasih ya Teteh, sambil kucium tangannya. Dengan siapa Pak? Sudah.. jawabku. Mulailah dia meraba dengan menambah krem tadi dengan baby oil (mungkin, soalnya rasanya lebih cair) di bagian pantat, terus meraba dengan ketajaman kukunya dia menyisir (bahasa kasarnya digaruk, tapi lembuut banget) rambut sekitar biji ke arah anus. Nggak, itu keluarnya banyak banget dan itunya keras banget,
Kamu bisa saja nyanjung, entar, kutambah nih tipnya, candaku. Untuk pinggang dia tidak menduduki pantatku lagi, karena banyak krem, takut bajunya kotor (sebelumnya aku protes kok nggak seperti tadi mijatnya?).Setelah itu dia kembali lagi ke pantat dan melakukan pijatan seperti tadi lagi, terpaksa aku protes keras.