Tanta Hana mencoba berontak, tapi aku semakin brutal.“Iiihhh…kakak ngapain sih…jangan perkosa tante donk…aku ini calaon ibu tirimu…” katanya.“Udah diam aja tante…kamu gak cocok jadi ibuku…kamu cocoknya jadi pelucur ayah…” kataku geram.“Kamu ngomong apa sih kak…aku mohon hentikan kak…” katanya semakin pelan sepertinya dia sudah terangsang juga karana lehernya terus kuciumi.“Tante diam aja ya…nurut sama aku…aku lagi nafsu banget nih…lagian di rumah cuma ada kita berdua ja kog…oya aku juga tau kalau tadi malem tante habis ngentot sama ayah kan…aku dengar erangan ayah tapi aku sama sekali tak mendengar erangan tante, pasti tante gak terpuaskan oleh ayah ya?” bisikku pelan di telinganya sambil terus kuelus pantat dan buah dadanya dari belakang.“Aku mohon kak, lepasin tante…” pintanya memohon sambil mengerang dan menolak elusanku.Tak kupedulikan omongan tante. Bokep XXX aku terus saja mencumbu tante Hana. Hampir 8 tahun ibuku meninggal dunia, akupun sudah terbiasa tanpa kehadiran sesosok ibu dalam hidupku. Tapi aku belum juga mencapai klimaksku.“Tante aku belum bisa keluar….” keluhku padanya.Seperti orang kelaparan dia langsung turun dari meja dan menjilati kontolku dengan ganasnya. tapi ketika sampai di dapur aku malah melihat pemandangan lain yang lebih indah, kulihat bongkahan pantat tante Hana yang terlihat menggairahkan ketika sedang masak.Entah kemasukan setan dari mana, aku memberanikan
Poseum 2: Goyang Maut Yang Bikin Bergairah
Related videos









