Dan kini Nyonya anggun itu mengambil kendali dengan liarnya. Bokep live Badan seksi Nyonya yang anggun ini pun ambruk didekapan Sukmo yang masih merem melek menikmati sisa orgasmenya dari caleg cantik ini. Terus turun ke sela-sela paha Nyonya Restuwati, memainkan vagina Sang Nyonya. Dari pengelaris sampai jabatan, dia tiada bandingannya. Pasien berikutnya adalah Nyonya Restuwati dan diantar oleh puterinya Lisa. “Hong Silawe…Silawe…mamamu sudah melakukan ritual paling beratnya, Cah Ayu. Baru kepala penisnya yang mampu masuk. Kilatan bekas cairan vagina mamanya masih nampak dari batang penis Mbah Sukmo. Edan, orang kaya emang beda. Ruang prakteknya yang dipenuhi oleh benda-benda pusaka, dan segenap wewangian kemenyan serta sesaji bagi iblis sesembahannya menambah keangkeran dukun berusia60 tahun dengan jambang lebat memenuhi wajahnya. Tinggal selangkah lagi. Restuwati terus meliuk di atas tubuh tua Sang Dukun. Peluhnya membuat kulit putihnya seakan mengkilap. Sambil mencengkram keras pinggul Nyonya Restuwati. Jurus entotan mautku. Dan di saat peraturan bukan lagi pada nomor urut, melainkan suara terbanyak, membuat sang nyonya menjadi ketar-ketir. Tapi itu ada ritualnya, bisa diakali, Nyonya tidak perlu
kuatir.” Kali ini Mbah Sukmo mulai ngawur.
