Siapa tahu dalam mimpi, Maya mau memuaskanku? padahal Maya udah siapin makan malem.” Maya kelihatan kecewa. Bokep live Maya itu susah banget.. Sementara itu Fitri terus saja menjilati kemaluanku. Aku tidak tahan dibuatnya.“Aahh.. Lain kali juga gue nggak keberatan.”“Huss! Payudaranya menekan dadaku, begitu kenyal rasanya. Payudaranya terasa lembut dan hangat menyentuh lengan kananku.Fitri masih membersihkan batang kemaluanku dengan mulutnya.“Gimana Van? Hehehe..Esoknya saat jam istirahat kantor, aku makan siang di Citraland Mall. “Maksud loe?”“Loe nggak usah malu ama gue. Ukurannya lumayan juga.Fitri langsung melucuti pakaian atasku, sementara Ayu melucuti pakaianku bagian bawah, sampai akhirnya aku benar-benar telanjang. Pendek kata, akhirnya kami makan satu meja.Sambil makan, kami mengobrol. Aaahh.. Otak gue ringan banget rasanya.”“Gue mandi dulu ya?” Fitri memotong pembicaraan kami. Loe jangan macem-macem ya Van!” kecam Ayu. Wuih, nafsuku muncul. Kalau dituruti nafsuku, pasti setiap hari aku minta jatah dari Maya. Akhirnya kuputuskan untuk tidur sambil memeluk Maya. Ayu berbaring di sisiku. ahh..”Payudara Fitri terasa legit dan kenyal. Sekitar sepuluh menit aku menunggu sebelum akhirnya telepon genggamku berdering.
