Dengan tubuh yang putih bersih dan tinggi, kontras sekali melihat Susan berdiri di depan pembantunya yang kecil dan hitam.“Ampun non.. Bokep XXX Sementara itu Susan minta ijin ke dapur sebentar. Santipun menjelaskan kalau kami sudah ada janji dengan majikannya. Biar tau rasa kamu..”Si gadis kecil itu terdiam sambil terisak-isak. Aku sudah ingin pesta seks dan menikmati istri Pak Harry yang cantik sekali seperti boneka itu. Dia tersenyum gembira melihat kedatanganku.“Aih.. Apalagi setelah dia mengalami orgasme, tampak kemaluan Pak Harry sangat kecil dan tertutup oleh lemak perutnya yang buncit itu. Besok aja ya.. Dia diam saja di dalam mobil. I really enjoyed it” katanya sambil membersihkan bekas spermaku di dadanya.“No problem Susan.. Benar-benar nikmat rasanya menyetubuhi dua wanita cantik ini.“Ahh.. Rumah kamu sih jauh.. I like it..” katanya sambil menjilat kepala kemaluanku.Kemudian dibukanya celana dalamku, sehingga kemaluankupun bebas tanpa ada penghalang sedikitpun di depan wajahnya. Sementara Pak Harry tampak menikmati pemandangan ini sambil berusaha membangkitkan kembali senjatanya yang sudah loyo.Kuangkat baju Santi dan juga BHnya, sehingga buah dadanya menantang di depan wajahku. Kamipun berpisah.. I like it..” katanya sambil menjilat kepala kemaluanku.Kemudian dibukanya celana dalamku, sehingga kemaluankupun bebas tanpa ada penghalang sedikitpun di depan wajahnya.
