Sesekali kutarik badannya sehingga buah dadanya bergerak ke depan wajahku untuk kemudian aku hisap dengan gemas.“Ohh Pak Robertt.. Xnxx bokep Pak Robert.. “Belum ada yang mau nih”
“Ahh.. Kasihan, pikirku. Langsung kujilati dengan rakus buah dada itu, aku hisap dan aku permainkan putingnya yang sudah mengeras dengan lidahku.“Oh.. Sebentar lagi Mas.. Janji ya” Santi tampak gembira mendengarnya.Kamipun kembali ke ruangan resepsi. Hari itu salah seorang direktur perusahaan, Pak Freddy, sedang mengadakan resepsi pernikahan anaknya di sebuah hotel bintang lima di kawasan Senayan. Kasihan sekali pikirku.Tak lama Pak Ariefpun datang dari kejauhan.“Wah.. Tergantung moodnya” jawabnya lirih.Dari jawabannya aku punya dugaan bahwa Pak Arief ini tidak begitu memuaskannya di atas tempat tidur. Sesampai di ruang resepsi tampak Jason sedang mencari aku.“Hey man.. Sesampainya di hotel tampak para undangan sebagian besar membawa pasangannya masing-masing. Kasihan, pikirku. Kasihan juga Pak Arief, pikirku geli. Pak Robert besar.. Maklum perutku sudah keroncongan, terlalu banyak basa-basi dengan para tamu undangan tadi. Kadang nggak.. Ayo Pak puaskan Santi Pak..” jeritnya. Kuarahkan kemaluanku ke vaginanya, dan langsung kugenjot dia, sambil tanganku meremas-remas rambutnya yang ikal itu.“Kamu suka San?” kataku sambil menarik rambutnya ke belakang.
Lexi Luna Yang Tergila-gila Tak Kuasa Menolak Kontol Keras Anak Pacarnya Yang Mahasiswa
Actors:
Juan El Caballo Loco / Lexi Luna