“lengakap banget,..hobby nonton ginian yah?” tanyaku sambil melihat-lihat koleksi kasetnya
“eh, ini punya temen kantor aku lagi,..nonton sih sering tapi kalo punya koleksi sebanyak ini….enggak deh” jawab Susi
“gue kira lo hyper ” kataku bercanda
“eh hyper juga asik tau, bisa siap setiap saat” sambungnya sambil tertawa dan terus mencari sebuah kaset yg menurutnya sangat bagus
“nah ini dia akhirnya ketemu.” Ujar Susi sambil merapihkan kaset-kaset lain yg berantakan di atas sofa di ruang tv. Sejenak kupikir untuk melepaskan k0ntolku dari dalam memek Susi. Link bokep “besar juga.,,beda dikit lah ama yg di film” ujar Susi, sambil tersenyum Susi mengenggam k0ntolku
Susi mulai menganggkat k0ntolku dan mulai mengurutnya dari atas ke pangkal paha selma 10 menit, rasanya seperti berenang di awan, apa lagi saat Susi menempelkan bibirnya ke ujung kepala k0ntolku dan menghisapnya pelan..,,
“udah…udah…”ujarku sambil mencoba menarik k0ntolku keluar dari mulut Susi,
Tak lama setelah itu kerasakan sesuatu keluar dari k0ntolku, tdk dapat lagi kutahan. Setelah mandi ku nyalakan televisi, tdk lama setelah itu terdengar bunyi bel dari pintu depan, ternyata kedua orang tua kami datang berkunjung. Refleks langsung kututup pintu itu sembari meminta maaf. “Sus.,,gue mau,..minta maaf,..kalo gue udah kasar sama lo sejak kita nikah, padahal lo juga nggak tahu apa-apa kan?