Mereka memeriksa tubuhku dan mengetahui ada bekas cupangan. Sperma Pak Nono menyemprot masuk ke mulutku, aku tersedak dan terbatuk-batuk, aku melepaskan penis Pak Nono. Bokep indo live Pak Nono membawakan aku piyama putrinya, beliau menyuruhku untuk mengganti bajuku di kamar putrinya. Saat itu hujan turun lumayan deras, aku menunggu tapi mobil angkutan selalu saja penuh dan jalanan pun semakin sepi dan aku sudah basah kuyup tak karuan. Tapi tangan Pak Nono begitu kuat mencengkram kedua pahaku. Teriakan-teriakan kenikmatan keluar dari bibirku saat Pak Nono menghisap vaginaku denga kuat. Akhirnya aku mendapat ganjaranya pada semester depan aku tidak akan dikuliahkan lagi, sebenarnya aku ingin meneruskan pendidikanku, tapi apa daya orang tuaku sudah kesal dan tidak mempedulikanku lagi. Aku hisap dan kucium-cium kepala penisnya. Aku mengangguk tanpa curiga. Aku hanya tersenyum sekaligus kaget.Entah kenapa Pak Nono mengelus-elus rambutku yang masih basah, aku pun hanya terdiam karena kaget dan tak kuasa menolaknya. Pak Nono mengatakan mungkin putrinya belum kembali dari kuliah. Lalu beliau bangkit dan membersihkan vaginaku dengan handuk hangat.Aku berkaca dan melihat tubuhku yang berubah menjadi merah, karena bekas cupangan dan hisapan-hisapan Pak Nono. Ciumannya turun ke perutku dan Akhhh aku menjerit keras saat kurasakan lidahnya menjilati selangkanganku.
