Tiba-tiba dari belakang ada yang memegang payudaraku dan langsung memasukkan penisnya ke vaginaku. Tanpa ragu-ragu aku segera mengulumnya. Sex Bokep Aku sudah merasa terangsang dan desahan akhirnya keluar dari mulutku. Dari lubang itu muncul penis yang berukuran cukup panjang dan besar. Setelah masuk ke dalam ikatan mataku dibuka lalu kami memilih kursi yang berada di tengah. Kemudian Andre menyuruhku untuk berjalan di dalam bioskop itu. Aku kenal dengan Andre di sebuah situs jejaring sosial Facebook. Dengan posisi kaki yang terbuka, praktis vaginaku menjadi tontonan para pengunjung. Dan aku terus menikmati menu yang ada di depanku tanpa henti. Dengan posisi membungkuk aku mengulum penis laki-laki itu karena tanganku memang terikat. Dan Andre kemudian menarik rambutku untuk terlentang dilantai. “untuk terakhir kalinya aku bertanya sama kamu, udah siap dengan segala resikonya?”, Andre meyakinkanku.“Iya aku sudah siap banget”. Aku terus mengulumnya dan dari belakang Andre memukul pantatku dengan tangannya. Dan kembali Andre menarikku dan kini aku berjalan dengan menggunakan lulut. Dan sudah bisa ditebak pengunjung yang berada di depanku langsung melihat kami. Kemudian kami ngobrol di kafe yang letaknya tidak jauh dari rumahku.
