Aku terus menjilati, dan dengan jari telunjukku, aku coba merangsang dia dengan memainkan kelentitnya. Bokep XXX he.. Namun karena aku belum orgasme, aku langsung membalikan badannya agar berada di bawah tubuhku. Aku mendekati Muti yang sedang rebahan, maksudnya sih mau nawarin makanan, tapi Muti langsung bangun dan bertanya.“Fik, apakah Muti salah bila Muti mencintai Fik, Muti sebenernya malu mengakuinya, tapi bila tidak diungkapkan, Muti takut kalau Fik tidak mengetahui apa sebenernya yang Muti harapkan. Kuciumi bagian bawah susunya, kusedot dan kumainkan lidahku di daerah tersebut.“Fik.. Maafin Muti yach, Muti udah ngerepotin Fik, padahal kan sekarang waktunya libur dan istirahat, tapi Muti malah meminta Fik menemui Muti”. Namun aku tidak berani untuk mengungkapkannya, karena saat itu diantara aku dan Muti, tidak mempunyai hubungan yang terlalu istimewa. BT, jumlah karyawannya cukup banyak. Lewat aiphone, aku memesan makanan dan soft drink. Karena takut mengundang kecurigaan dari teman sekerjaku, terpaksa aku kembali duduk dan menerangkan tentang cara kerja di PT. Mungkin karena mereka terlalu fokus memperhatikan hasil pekerjaanku, mereka tidak menyadari (atau memang sengaja?) kalau di bawah meja, aku sedang menikmati apa yang seharusnya mereka tutupi.
