Tubuhnya seolah kehilangan tenaga, hanya bisa bersandar ke dinding dan pasrah atas perlakuan Pak Misno.Ciuman Pak Misno kini merambat turun hingga dia berjongkok dan wajahnya tepat di depan kemaluan Fiona. Sex Bokep Dengan agresifnya dia melayani ketiga penis hitam, panjang, dan berurat itu. Namun rasa sakit itu tertutup dengan sensasi nikmat yang mulai kembali melandanya. Fiona merasakan penis Pak Misno sudah keras lagi saat bersentuhan dengan pahanya. “Pak, tolong jangan ungkit masalah pribadi yah, saya ga suka” ucapnya dengan nada serius seraya menarik wajah Pak Misno dan mencium bibirnya untuk mengalihkan pembicaraan itu. Pak Misno masih belum menunjukkan tanda-tanda klimaks, dia masih bersemangat menggenjot Fiona. “Saya udah suka sama Ibu dari pertama ketemu dulu, apalagi kalau ngeliat Ibu di majalah atau di tivi, enak yah Bu jadi orang terkenal gini ?” kata Pak Misno sambil membelai rambut panjang Fiona. “Sshhh…ahh…jangan Pak !” desahnya. Di film itu dia melihat seorang wanita Asia yang cantik dan berwajah innocent sedang digauli tiga orang pria negro bertampang sangar.
